Page Nav

HIDE

Gradient Skin

Gradient_Skin

Pages

Responsive Ad

EFL Selidiki Laporan 'Positif Palsu' di Skuad Liverpool Sebelum Penundaan Pertandingan Pekan Lalu

EFL Selidiki Laporan 'Positif Palsu' di Skuad Liverpool Sebelum Penundaan Pertandingan Pekan Lalu bola.co.id - Menurut laporan terba...

EFL Selidiki Laporan 'Positif Palsu' di Skuad Liverpool Sebelum Penundaan Pertandingan Pekan Lalu


bola.co.id - Menurut laporan terbaru The Athletic, EFL akan menyelidiki skuad Liverpool tentang laporan positif palsu COVID-19 di skuad mereka. Sebelumnya, Liverpool sempat mengajukan penundaan leg pertama semifinal Carabao Cup melawan Arsenal dan disetujui EFL.

“Setelah sepenuhnya meninjau keadaan, liga telah menerima permintaan Liverpool untuk menunda pertandingan semifinal Carabao Cup hari Kamis, (6/1/2022) melawan Arsenal.” Tulis pernyataan resmi EFL pekan lalu.

The Athletic menambahkan bahwa EFL telah menerima keluhan dari beberapa klub atas penundaan tersebut. Mereka mendapatkan laporan bahwa skuad Jurgen Klopp yang dites sebelum pertandingan melawan Arsenal diindikasi adanya tes ‘positif palsu’.

Beberapa klub kemudian melancarkan protes kepada EFL dan mendesak mereka melakukan investigasi untuk memberikan kejelasan lebih lanjut tentang laporan tersebut.

Klub-klub yang marah ingin situasinya diselidiki segera karena beberapa dari mereka juga sempat mengajukan penundaan pertandingan akibat wabah COVID-19 namun mendapatkan penolakan dari liga.

EFL menanggapi laporan tersebut dan akan membuka penyelidikannya atas insiden tersebut. Jika terbukti benar, Liverpool akan menghadapi hukuman berat karena gagal memenuhi jadwal pertandingan tanpa alasan yang jelas.

Klopp kemudian mengatakan bahwa hasil tes selanjutnya benar hanya menunjukkan satu pemain yang positif terinfeksi virus corona yaitu Trent Alexander-Arnold.

Menurut sumber yang berbeda, Liverpool diketahui telah menjalani setidaknya dua kali tes COVID yang disarankan. Yang pertama beberapa hari sebelum jadwal pertandingan mereka menggunakan tes perangkat aliran lateral (LFD) dan hasilnya beberapa pemain dilaporkan positif.

Dan tes yang kedua menggunakan tes polymerase chain reaction (PCR) yang dilakukan oleh laboratorium independen dengan hasil yang sama. Tetapi tes yang dilakukan setelah jadwal leg pertama (6/1) menunjukkan hasil negatif.

Hasil LFD dalam analisis NHS Test and Trace memiliki perkiraan kebenaran setidaknya 99,97 persen, yang berarti adanya kasus ‘positif palsu’ ini tidak biasa dan dianggap tidak mungkin terjadi.

“Pekan lalu kami mengalami wabah COVID-19 dan kami memiliki hasil positif palsu, tetapi aturannya seperti itu, sehingga semua pemain ini tidak bisa bermain. Satu-satunya kasus positif datang dari Trent Alexander-Arnold dan sisanya adalah positif palsu.” Kata Jurgen Klopp setelah kemenangan atas Shrewsbury Town di Piala FA.

Klub-klub yang melapor ke EFL hanya ingin diberikan kejelasan seputar situasinya dan aturan yang tepat tentang penundaan pertandingan.

 

Sumber: The Athletic

 

Tags: Sepakbola, Liga Inggris, Premier League, Liverpool, COVID-19

Reponsive Ads